Rabu, 03 April 2013

Procedure dan Function di Visual Basic 6


Procedure digunakan untuk memadatkan tugas-tugas berulang ataupun proses yang digunakan bersama, seperti perhitungan yang sering dilakukan, text dan manipulasi kontrol, serta operasi database.
Ada beberapa jenis procedure yang digunakan dalam Visual Basic
  1. Sub Procedure yang tidak mengembalikan nilai
  2. Function Procedure yang mengembalikan nilai

Sub Procedure

Syntax penulisan Sub Procedure
1
2
3
[Private|Public][Static] Sub nama_procedure(parameter)
Pernyataan-pernyataan
End Sub
Setiap kali procedure dipanggil, maka pernyataan-pernyataan yang berada diantara Sub dan End Sub akan dijalankan. Parameter pada procedure adalah nilai yang akan dilewatkan saat pemanggilan procedure.
Contoh Procedure di Visual Basic 6:
1
2
3
4
Sub Tengah(x)
x.Top = (Screen.Height – x.height) / 2
x.Left = (Screen.Width – x.Width) / 2
End Sub
Untuk menggunakan procedure diatas, panggil sub Tengah di event Form Load.
1
2
3
Private Sub Form_Load()
Call Tengah(Me)
End Sub

Function

Pada Visual Basic telah tersedia berbagai fungsi bawaan seperti Sqr, Cos, dan Chr, tetapi fungsi-fungsi yang tersedia tersebut bersifat umum dan kadang-kadang tidak memenuhi  kebutuhan programmer, untuk keperluan tersebut anda dapat menciptakan fungsi-fungsi sendiri yang dikenal dengan Function.
Syntax penulisan Function
1
2
3
[Private|Public][Static] Function nama_procedure(argumen) [As type]
Pernyataan-pernyataan
End Function
Ada tiga perbedaan antara function dan procedure
  1. Umumnya anda dapat memanggil suatu function dengan mengikut nama function sisi kanan dari statement atau ekspresi.
  2. Function memiliki type data seperti suatu variabel. Ini menentukan type yang dari nilai yang di kembalikan
  3. Nilai kembali dimasukkan ke nama function itu sendirinya, dan suatu function dapat menjadi bagian dari suatu ekspresi yang panjang.
Contoh Function di Visual Basic 6:
01
02
03
04
05
06
07
08
09
10
11
12
13
14
15
16
17
Function Bulan(x as Date) as string
Dim bln as string
Select Case Month(x)
Case 1: bln = "Januari"
Case 2: bln = "Februari"
Case 3: bln = "Maret"
Case 4: bln = "April"
Case 5: bln = "Mei"
Case 6: bln = "Juni"
Case 7: bln = "Juli"
Case 8: bln = "Agustus"
Case 9: bln = "September"
Case 11: bln = "Nopember"
Case 12: bln = "Desember"
End Select
Bulan = bln
End Function

1 komentar: